Sariagri - Kelompok disabilitas di Desa Batuwinangun, Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan beternak ikan lele sebagai peluang usaha di tengah pandemi Covid-19."Peternakan ikan lele ini merupakan kerja keras puluhan penyandang disabilitas tunarungu dalam mengembangkan usahanya secara mandiri," kata Ketua Kelompok Disabilitas Desa (KDD) Batuwinangun, Juraima di Baturaja, Senin (20/12).Dalam mengembangkan usahanya para disabilitas membudidayakan ikan lele di dalam ember yang benihnya didapat dari bantuan pemerintah daerah setempat sebelumnya."Kelompok disabilitas kami mendapat bantuan berupa 50 ember dan 2.500 bibit ikan lele. Bantuan ini sebagai pengembangan untuk tanaman hidroponik dan di dalam ember sebagai tempat pembesaran ikan," jelasnya.Sebelumnya para peyandang disabilitas juga mendapat pelatihan tentang jenis-jenis kolam, jenis air yang baik dilakukan untuk budidaya ikan lele.
Pelatihan ini diberikan untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas karena selama ini diketahui sulit bagi kaum disabilitas untuk mendapatkan pekerjaan di tengah keterbatasan fisik. "Perlu bagi penyandang disabilitas untuk memperoleh kesempatan hidup mandiri, sehingga mampu sukses seperti warga lainnya," katanya.Selain dapat dijadikan persediaan ketahanan pangan mandiri, hasil budidaya ikan lele dengan sistem di dalam ember itu juga sebagai cara pemberdayaan warga penyandang disabilitas agar dapat belajar dan mandiri mengembangkan usaha dalam sektor perikanan sehingga dapat meningkatkan ekonominya."Alhamdulillah usaha keras dari penyandang disabilitas ini mendapat dukungan dari pemerintah melalui sejumlah bantuan yang diharapkan menjadi media pembelajaran agar tetap produktif di masa pandemi seperti sekarang ini," ujarnya.
Video terkait:
http://dlvr.it/SFhmNC
